Berbagi Ilmu Menjadi Berkat bagi Sesama

Sabtu, 19 November 2022 dilaksanakan HSG bagi guru-guru SMA Tarakanita Citra Raya yang dihadiri oleh 19 guru. 

Bedah buku "Terlalu Sensitif Tidak Baik" disampaikan oleh Ibu Fransiska Binotin Nurhening sebagai pemateri pertama. Ternyata sensitif tidak selalu mengenai perasaan. Secara psikologis, sensitif dikatakan memiliki kepekaan lebih dibandingkan dengan orang lain. Hal ini disertai dengan bersikap dengan cepat, mudah terganggu, butuh dilindungi, dijaga rahasianya dan diperlakukan hati-hati. Sensitif bukanlah kelemahan karena orang sensitif itu memiliki rasa empati, kreatif, mampu bekerja dengan tim, teliti dan detail, serta memiliki passion yang kuat. Pribadi yang sensitif dapat melihat apa yang tidak dapat dilihat orang lain.

Dilanjutkan dengan materi ke dua yaitu " Nilai dan Peran Guru Penggerak" yang disampaikan oleh Bapak Banu Gutomo. 

Mengapa guru penggerak? Disini dideskripsikan materi modul dan waktu pelaksanaan. Dijelaskan modul-modul tahap-tahap pembelajaran dan administrasi tugas yang akan dituntaskan. Sebagai pembelajar muda dan merdeka diawali dengan pembelajaran filosofis teladan pendidikan KHD. Pada tugas ini diajak untuk merefleksiakan materi yang kita pahami sesuai praktik yang dialami. Selama proses menggunakan LMS yang sudah diterapkan seperti yang dimiliki Tarakanita.

“Didiklah anak2 dengan tuntutan alam dan jamannya sendiri. Hingga tercapai kemerdekaan dirinya dan kemerdekaan orang lain.” 

Mendidik bukan hanya mentransfer ilmu tetapi sampai pada kemerdekaan pribadi melalui belajar dasar-dasar yang baik di sekolah.

Kegiatan HSG diakhiri pukul 11.00.