Article Detail

How to be an inspiring teacher in pandemic era

“How to be an inspiring teacher in pandemic era,” demikian materi yang sangat menarik pada sesi pertama Hari Studi Guru (HSG) Yayasan Tarakanita wilayah Tangerang yang diselenggarakan secara virtual Sabtu, 24 Juli 2021 dan diikuti oleh seluruh guru. Kegiatan HSG diawali dengan doa pembuka dan kata pengantar oleh Pak Widodo selaku Kepala SMA Tarakanita Citra Raya. Hari Studi Guru merupakan program Yayasan Tarakanita dalam memfasilitasi para guru agar dapat saling belajar menukarkan ilmunya dengan tujuan berbagi untuk pelayanan pembelajaran pada peserta didik.

Pada sesi pertama yang disampaikan oleh Mrs. Sari Saptorini tentang bagaimana menjadi seorang guru yang menginspirasi pada masa pandemic. Dalam penyampaian materinya, Mrs. Sari mengajak para guru agar mampu membuat para siswa menjadi nyaman selama masa pandemic ini, bukan hanya sebagai guru tetapi juga sebagai pendengar yang baik bagi para siswa. Ia juga menambahkan agar sebelum berbagi dengan dengan orang lain, hendaknya kita harus berdamai dengan diri terlebih dahulu. Benar-benar para guru sangat terlarut dalam penjelasan yang begitu inspiratif  dari Mrs. Sari. Selain itu, ia juga memaparkan  kendala, tantangan, hal positif maupun negatif dan manfaat  dari belajar secara daring, berdasarkan  presepsi kelas XI MIPA. Adapun kendala terbesar daring ini yaitu keterbatasan kuota dan fasilitas yang dimiliki para peserta didik, ditambah lagi minimnya interaksi, praktek yang terbatas hingga rasa bosan dan malas.

Namun ternyata banyak pula presepsi positif belajar daring oleh peserta didik, diantaranya menjadi lebih kreatif dan inovatif, pengetahuan yang bertambah, interaksi lebih aman, belajar hal baru, waktu kosong terisi dan bermanfaat serta memaksimalkan penggunaan teknologi. Di akhir sesi pertama Mrs. Sari menyampaikan “Keutamaan Hati Sang Guru” yang harus selalu siap sedia menjalani panggilan hidup sebagai guru, totalitas, kerja keras, bermutu, sense of belonging, melayani dengan rendah hati dan yang terakhir harus selalu bersyukur serta berpengharapan kepada Sang Guru sejati. Wah luar biasa ya penyampaian dari Mrs. Sari.

Pada sesi kedua dilanjutkan dengan materi “Pemanfaatan Aplikasi Telegram Untuk Pembelajaran” yang disampaikan oleh Bu Lusia Tatik Kartikawati. Wah ternyata seru juga ya aplikasi telegram untuk pembelajaran. Bu Tika terlihat begitu antusias dan terarah dalam mengajarkan penggunaan telegram kepada para guru. Tahap pertama para guru diajarkan latihan membuat polling secara langsung dalam group telegram, menuliskan pertanyaan-pertanyaan polling, kemudian dilanjutkan latihan membuat kuis. Para guru tampak bersemangat melakukan uji coba latihan tersebut dalam group telegram.

Tidak terasa dengan waktu kurang lebih tiga jam, Hari Studi Guru pada bulan ini berakhir. Benar-benar HSG yang sangat bermanfaat bagi para guru. Semoga dengan kegiatan HSG kali ini, para guru mampu menjadi sosok yang menginspirasi para siswa di era pandemi dengan meningkatkan kualitas pembelajaran dan pelayanan lebih baik lagi.. (FIK)

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment